Pengaruh Aktivitas Bermain Tradisional Engklek Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Pada Anak Usia Dini

• Kategori : TA Mahasiswa
• Penulis : Helsya Alfiyunita
• Identitas : 19018 - D III Keperawatan
• Abstrak :
  

  Latar Belakang : Anak usia dini merupakan individu yang sedang mengalami pertumbuhan dan perkembangannya sangat pesat atau bisa disebut dengan masa emas (golden age). Motorik kasar merupakan suatu gerakan tubuh yang melibatkan otot besar.WHO tahun 2018 melaporkan bahwa lebih dari 200 juta anak usia dibawah 5 tahun di dunia tidak memenuhi potensi perkembangan mereka .Salah satunya Indonesia dengan prevelensi 23,9% anak yang mengalami keterlambatan perkembangan. Tujuan : literature ini untuk mengetahui pengaruh permainan tradisional engklek terhadap perkembangan motorik kasar pada anak usia dini. Metode Penelitian : literature review menggunakan database Google Scholar pada tahun (2012-2022) yang diterbitkan dalam Bahasa Indonesia dengan menggunakan teknik PICOS, lalu dari data PICOS yang sesuai dengan judul terdapat 6 jurnal. Study design menggunakan quasy experiment, pra experimental, classroom action research. Kata kunci pencarian adalah permainan tradisional engklek, dan motorik kasar. Hasil analisis : literature terdapat 6 jurnal menunjukkan p-value 0,0001 ≥ taraf signifikan 0,05 (= 0,0001 <α = 0,05) maka Ho ditolak Ha diterima yang berarti permainan tradisional engklek dapat digunakan sebagai peningkatan motorik kasar, dapat digunakan sebagai terapi non farmakologi pada anak yang mengalami keterlambatan perkembangan motorik kasar. Kesimpulan menunjukkan bahwa permainan tradisional engklek berpengaruh dalam perkembangan motorik kasar pada anak usia dini. Kata Kunci : Permainan tradisional engklek, Motorik Kasar Daftar Pustaka : 27 (2014-2022)

Preview